REALITANEWS.OR.ID, POHUWATO – Pada Kamis (2/5/2024), Aliansi Jurnalis Pohuwato (AJP) dan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Pohuwato mengecam pernyataan kontroversial yang disampaikan oleh Mantan Bupati Boalemo, Ram Pagau, dalam sebuah konferensi pers.
Dalam sesi wawancara yang berlangsung di Kantor KPUD Boalemo, Ram Pagau dengan sengaja menyalahkan pers sebagai penyebab masalah. “Ini pers juga, bisa mencederai. Memang fitnah orang pers itu luar biasa. Bayangkan yang tidak benar kalian tulis. Kan ini kan saya alami dulu. Karena suka duit, fitnah dulu,” ujar Ram Pagau.
Pernyataan tersebut menuai kecaman keras dari AJP dan SMSI Pohuwato. Guslan Latarawe, Ketua AJP, menegaskan bahwa tindakan Ram Pagau merendahkan profesi jurnalis tidak dapat diterima. “Kami mengecam pernyataan Pak Rum Pagau yang merendahkan profesi wartawan. Pernyataan tersebut tidak hanya tidak berdasar, tapi juga mencoreng nama baik profesi pers secara keseluruhan,” ujar Guslan.
“Pernyataan yang merendahkan pers tidak hanya mencoreng nama baik profesi wartawan, tapi juga mengancam kebebasan pers dan demokrasi. Ini merupakan serangan terhadap fondasi demokrasi kita,” ujarnya
AJP dan SMSI Pohuwato juga menyatakan akan mengambil langkah hukum terhadap Ram Pagau. Mereka menegaskan bahwa perlindungan terhadap kebebasan pers adalah hak mendasar dalam sebuah negara demokratis.
Hingga berita ini diturunkan, Ram Pagau belum memberikan tanggapan terkait kecaman dari AJP dan SMSI Pohuwato. (Red)