REALITANEWS.OR.ID, JAKARTA || Presiden Prabowo Subianto mengumumkan serangkaian kebijakan strategis untuk menjaga stabilitas ekonomi dan meningkatkan daya beli masyarakat dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Salah satu kebijakan utama yang menjadi sorotan adalah Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan daya saing bangsa.
Pengumuman ini disampaikan dalam konferensi pers terkait kewajiban menyimpan Devisa Hasil Ekspor Sumber Daya Alam (DHE SDA) di dalam negeri pada Senin, 17 Februari 2025 di Istana Merdeka, Jakarta. Presiden Prabowo menegaskan bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari upaya transformasi ekonomi yang lebih luas, tidak hanya dalam jangka pendek, tetapi juga untuk mendorong daya saing bangsa secara berkelanjutan.
Pendorong Daya Saing Bangsa Melalui Gizi Seimbang
Program Makan Bergizi Gratis merupakan salah satu kebijakan pendorong daya saing bangsa yang menitikberatkan pada peningkatan kesehatan masyarakat melalui akses nutrisi yang memadai. Program ini ditujukan untuk kelompok rentan, terutama anak-anak, dengan harapan dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
Selain itu, Presiden Prabowo juga menyoroti pentingnya program ketahanan pangan dan energi sebagai pilar utama dalam menjaga kestabilan ekonomi nasional. “Optimalisasi pengelolaan BUMN melalui konsolidasi dalam suatu dana investasi nasional, yaitu Danantara, juga akan memperkuat perekonomian kita,” tutur Presiden.
Optimalisasi Program Makan Bergizi Gratis untuk Pertumbuhan Ekonomi